Wednesday 28 March 2012

A song which truly describes what I am going through right now. Though at times, you may feel so weak, that you have no one to depend on, remember, Allah swt is always there for you. He is the Best Provider for us :) <3

Berjalan Tanpa Henti-Devotees

*kuat, kuat kuat!

Thursday 22 March 2012

di Inclusion class :)

Pada pagi ini, ku ada kelas inclusion. Kelas inclusion ni sangat menarik, sebab dia banyak input baru untuk cekgu cekgu seperti ku yang sangat sensitip dengan hal hal inclusion budak budak ni. Kadang cam sangat sedih taw, bila tahu ada budak yang kne excluded from the class activity bila mereka itu, mungkin sedikit berbeza daripada orang lain. Sedih, sangat sedih. Tapi kan, ada satu quote yang saya tak dapat lupa dalam kelas tu, yang duk bermain lari lari anak dalam pmikiran selama almost 4o minit. statement itu ialah:

"When you have your own value, you will stand what you value in, you stand for what you value."

Ye, statement itu la yang duk main kejar kejar dalam kepala ini. Statement ni mmg sangat membuat diri yang lemah ini berfikir, jika benar ku rasakan Islam ini benar, cukup kuatkah kadar ku menegakkan kebenaran Islam itu ? dengan cara apakah diri ini telah menegakkan kebenaran itu?

Kadang kadang diri ini lemah. itu tidak dapat ku bangkang. Rasa diri ini minoriti. Suara ku tidak akan didengari oleh orang lain. Actions ku juga tidak akan memainkan peranan besar dalam masyarakat. Kemudian satu lagi statement yang tidak dapat ku sangkalkan kebenarannya telah dikatakan oleh cikgu subject inclusion ku.

"When you stand for your values, do things according to your values, what you believe in, no matter how long it takes, it will influence the people around you, your society and people will change for the better"

Hm, ada jugak kebenarannya statement ni. Ye, hidayah memang tidak akan datang bergolek camtu je kat org sekeliling kita. Tapi, apa effort yang telah kita buat untuk kita sampaikan kat orang sekeliling tentang values yang kita percaya? Tentang kebenaran Islam itu sendiri? Tentang kecantikan Islam itu? Cukup kuat ke kita dalam usaha itu? Ya Allah, rasa lemah sangat diri ni. berikanlah kekuatan kepada ku, Ya Rabb. Mari kita reflect diri kita. Apakah impact kita kepada society? Are we a good product of what Islam truly is? Memang hakikat, kalau yang bersuara itu minoriti, suaranya tidak akan berapa didengari. Yang menjadi contoh baik itu hanyalah segelintir manusia daripada a sea of people yang ada di dalam society kita sekarang ni. Tapi. Tapi. Tapi. Allah s.w.t.  tahu kan effort kita? mengapa perlu kita fikir siapa kita di dalam society ini untuk bersuara. Kebaikan itu akan sentiasa mengatasi ke-tidak-berapa baik-an (maaf la, a self made up word, hehe), bukan?

Mari kita imbas kembali sejarah orang tersayang kita in the wholeeee widee world, iaitu Rasulullah s.a.w. <3 Ingat tak cerita Rasul kita selalu suap makanan dekat pengemis yang buta, orang buta itu sentiasa mencaci Rasul kita tapi bila Rasulullah wafat, baru dia tahu, yang orang yang sentiasa menyuapinya makan itu, adalah orang yang dicacinya setiap kali dia disuap makanan. :'( tengok betapa sweetnye, Rasul kita ni. Orang caci pun, dia masih lagi buat kebaikan. Kalau kita? Orang duk cakap kita pelik ke aneh ke, adakah kita masih membuat kebaikan kepada mereka mereka tu? Jom reflect diri lagi. 

Tak kira apa orang fikir pasal kita, buat kat kita, kita masih lagi patut tunjukkan akhlak Islamiyyah.

"When you have your own value, you will stand what you value in, you stand for what you value in."